Thaharah: Syarat-syarat air bisa Musta`mal

Dalam membedakan antara air musta`mal dan yang tidak, bagi masyarakat awam masih banyak yang belum bisa membedakannya, bahkan kadang-kadang orang yang sudah biasa mempelajari juga belum bisa membedakan ciri-cirinya. Bagaimanakan kriteria air dapat digolongkan air musta`mal?

Jawab:

Syarat-syarat air bisa menjadi musta`mal antara lain:

1. Air yang dipergunakan sedikit,

2. Air telah dipergunakan dalam perkara yang wajib

3. Air telah berpisah dari perkara yag di basuh

4. Tidak adanya niat ightirof (mengambil air) ketika mengambil air dari tempatnya apabila air itu sedikit

“ Ketahuilah bahwa syarat-syarat air bisa dikatakan Musta`mal itu ada empat syarat yang diketahui dari perkataan pengarang. Di antaranya adalah air itu sedikit, air telah dipergunakan untuk membasuh anggota yang wajib, air yang telah digunakan telah berpisah dari anggota yang wajib di basuh, dan tidak ada niat mengambil air dari tempatnya. itu adalah air musta`mal dalam mandi setelah niat, dan ketika air mengenai sesuatu dari anggota badan. Apabila seseorang telah berniat mandi janabat (mandi besar) kemudian ,ia meletakkan tangannya kedalam air yang sedikit tanpa disertai niat mengambil air, maka air menjadi musta`mal. Sedangkan air musta`mal ketika dalam wudhu setelah membasuh wajah dan ketika menghendaki membasuh kedua tangannya kemudian ia mengambil air tanpa disertai niat mengambil air, maka air juga menjadi air musta`mal. REFERENSI `IANATHUTH THALIBIN JUZU` 1 H. 28.