Bisnis wanita karir sudah ada pada
masa dahulu yaitu pada masa Nabi kita Muhammad Saw yang bernama siti Khadijah.
Siti khadijah dalam hal beliau berkarir sangat mendahulukan manajeman dan kewajiban
kepada suami harus tetap dijaga. Maka bisnis wanita karir sekarang perlu melakukan
manajemen seperti Siti Khadijah Al-Kubra, beliau tidak perlu mengantarkan
kambing ke negeri syam, beliau hanya mengutuskan orang-orang yang terpercaya dan
termasuk dipekerjakan Nabi kita Muhammad Saw dalam rangka bekerja sama untuk
membawakan barang dagangan ke negeri syam. Namun siti Khadijah di mana, beliau
di dalam rumahnya tanpa harus pergi kesyam, cuman ada utudsn yang bernama
maisarah yang memantau terhadap perilaku Nabi muhammad Saw. Dan beliau
mendapati pada nabi kita kegaguman yang sangat luar biasa sehingga ketika
pulang, beliau/ maisarah menceritakan tentang akhlak nabi muhammad saw yang
luar biasa. Maka setelah itu Siti Kahadijah meminang Nabi muhammad karena beliau suka
dengan keindahan akhlak nabi kita muhammad saw. Maka alangkah baiknya setiap
istri meneledani istrinya Rasulullah saw dalam manajemen cara dagngnya Siti
Khadijah Al-Kubra.
Namun, apabila kebutuhan rumah sedikit,
agaknya perlu penambahan pendapatan karena anakpun tidak cukup biaya untuk
sekolah misalnya, maka inisiatifnya adalah meminta izin kepada suami untuk
bekerja dalm rangka membantu beban dari suami dan izin diminta dengan perkataan
dan ucapan yang baik pula.
2.
Kewajiban
anda terhadap suami dan anak tidak terlalaikan.
Inilah yang paling penting untuk dijaga dan dipelihara agar mampu melakukan
amanah ini. Janganlah sampai ketika isri berkarir lupa akan kewajibannya, yang
semestinya ia lakukan. Karena walaupun anda berkarir, tetapi janganlah
menyia-nyiakan kewajiban anda sebagai istri. Dan amat durhaka kepada suami,
apabila kewajibannya tiada terpenuhi disebabkan sudah menjadi wanita karir. Maka
hendaklah dipikir sematang mungkin sebelum anda terjun dalam wanita karir karena
bisa jadi itu membuat anda lengah dalam melaksanakan kewajiban yang penuh
dengan pahala ilahi yaitu memenuhi hak suami dari anda.
3.
Tempat
bekerjanya adalah tempat yang terhormat yang tidak bertentangan dengan agama Islam.
Apabila tempat yang anda bekerja memang layak dan sesuai dengan
keinginan anda, maka bekerjalah anda di sana, namun tempat itu harus tentu bukan
tempat nongkrong orang yang bermaksiat kepada Allah SWT dan tidak menghalangi
anda untuk melaksanakan kewajiban-kwajiban yang telah Allah perintahkan. Walaupun
anda mendapati gaji yang lumayan banyak , tetapi itu sebuah kerugian beasar,
bila anda tidak ada kemerdekaan dalam melaksanakan kewajiban terutama kewajiban
kepada Allah yaitu perintahnya dan kewajiban terhadap suami anda.
4.
Pekerjaan
anda tidak meninggalkan kewajiban .
Ada tempat yang membuat kita tak sadar bahkan terlupakan akan kesadaran
untuk beribadah disaat kita berada pada lingkungan orang-orang yang brada pada
tempat tersebut. Menjawab seruhan Allah SWT pun kadang-kadang seseorang merasa
malu terhadap pemilik tempat tersebut. Inilah sekelumit contoh orang yang akan
menuai kelalaian akibat tempat yang tidak sesuai dengan yang diharapkan oleh nya.
Namun, menampakkan kepatuhan terhadap pemilik tempat dan teman-teman di situ
dan berani tidak patuh pada sang pencipta kebahagiaan adalah kerugian yang
nyata.
5.
Jangan
menyombangkan diri dihadapan suami
Kadangkala seorang istri karena kebanyakan duit, lupa akan dirinya
sehingga terlintas dalam pikirannya tentang kelebihan dirinya dengan suami dalm
hal mencari nafkah, maka terlontarlah perkataan yang tidak enak didengar oleh
sang suami. Akibatbnya, suami merintih air mata mendengar perkataan istrinya dan
dipenuhi rasa malu. Hal demikian, menyebabkan putusnya komunikasi yang baik
dengan sang suami. Maka anda yang berkarir janganlah demikian karena hal itu
dibenci oleh Allah SWT, dan dapat menyebabkan rizki yang dihasilkan tersebut
tiada keberkatan sama sekali. Alangkah indahnya apabila anda tetap menghormati
sang suami dan bisa jadi ia akan berusaha dan membangkitkan semangat agar anda
tak perlu lagi berkarir cukuplah ia yang bekerja dan ia berdoa agar istrinya tetap
dirumah dan ia berharap mendapatkan lagi pekerjaan yang gajinya memenuhi
kebutuhan keluarga.
Untuk lebih jelas nonton video dibawah ini
No comments:
Post a Comment
Silahkan berkomentar dengan bijak dan sesuai dengan topik dan pembahasan