Wednesday, April 18, 2018

TASAWUF: Boleh cerita aib orang lain


Deskripsi Masalah:
cerita aiborang lain adalah sangatlah dilarang kita dalam agama, maka sepetutnyalah kita hindari hal demikian untuk kemaslahatan bagi diri kita sendiri. Cerita aib orang akan mengurangkan investasi akhirat yang telah kita tanam dengan baik, padahal betapa banyak akan kita petik seandainya kita menjauhi hal demikian. Begitulah salah satu efeknya cerita aib orang lain, pahala kita berkurang dan termasuk orang yang merugi dihadapan Allah SWT yang tidak membawa jerih payah amalan kebaikan yang telah dikerjakan masa di dunia.
Kita sejak sekarang marilah kita berlatih agar mampu mengatakan hal yang baik, perkataan yang tidak timbul mudharat bagi diri kita sendiri apalagi orang lain. Memang cerita aib orang lain sangatlah dilarang dalam agama Islam, namun ada sebagian tempat yang dibolehkan untuk menceritakan aib orang lain. Nah,
Pertanyaan:
dalam hal apakah dibolehkan cerita aib orang lain?.
Jawaban:
yang dibolehkan untuk cerita aib orang lain adalah:
1.    Orang yang munafik.
2.    Ahli bid’ah yang ia meng isytiharkan bid’ahnya secara terang-terangan.
3.    Orang meng iklankan perbuatan dosanya kepada orang lain.
Maka orang yang disebutkan di atas dibolehkan untuk dibicarakan aib, karena mereka tidak ada kehormatan. Setiap orang ada kehormatanya yang tidak boleh di nodai kecuali orang-orang yang terang-terang menunjukkan maksiat, maka orang ini tidak ada kehormatan. Bahkan dia berbuat dosa bukan untuk dirinya, tetapi diajak orang lain juga untuk berbuat maksiat kepada Allah SWT, meng iklankan maksiat kepada orang lain, baik dengan media sosial seperti menggunakan hp android untuk menampakkan hal negatif pada ornag banyak, maupun dengan selain demikian. Maka hindarilah untuk mengajak orang lain kepada hal yang dimurkai oleh Allah SWT.

No comments:

Post a Comment

Silahkan berkomentar dengan bijak dan sesuai dengan topik dan pembahasan