Bagaimana Generasi Kedepan |
Ada yang mengatakan jumlah tersebut masih dalam batas aman,
tetapi ada pula yang tidak sependapat.
Berikut hal yang perlu Anda ketahui terkait Utang Luar
Negeri Indonesia.
Pada data yang dikeluarkan Bank Indonesia (BI) Februari
lalu, Utang Luar Negeri (ULN) Indonesia 2017 silam mencapai US$352,2 miliar
atau sekitar Rp4.849 triliun (kurs Rp13.769).
Jumlah itu naik 10,1% dibandingkan tahun sebelumnya.
Sebagai pada 2016, ULN Indonesia 'hanya' naik sebesar 3%.
Peningkatan ULN ini cukup drastis karena "sejalan
dengan kebutuhan pembiayaan untuk pembangunan infrastruktur dan kegiatan
produktif pemerintah lain", ungkap Direktur Eksekutif Departemen
Komunikasi BI, Agusman, dalam keterangan resminya. Pemerintahan Presiden Joko
Widodo pernah mengungkapkan bahwa untuk membangun infrastruktur di berbagai
penjuru negeri pada 2015-2019, Indonesia membutuhkan anggaran sekitar Rp5.000
triliun. "Biaya itu tidak bisa semuanya dibiayai Anggaran Pendapatan dan
Belanja Negara (APBN), atau APBD, sehingga pemerintah mencari jalan lain, yaitu
menarik investasi dari luar negeri dengan menerbitkan surat utang," ungkap
Ekonom Bank Permata, Josua Pardede.
Dalam lebih tiga tahun memimpin, pemerintahan Jokowi
menyebut telah membangun di antaranya 2.623 km jalan aspal, sebagian besar di
"Papua, perbatasan Kalimantan dan Nusa Tenggara Timur"; lebih dari
560 km jalan tol; lebih 25.000 meter jembatan, sejumlah bandar udara, proyek
Light Rail Transit (LRT) Jabodebek dan Palembang, serta Mass Rapid Transit
(MRT) Jakarta.
Bagaimanakah nasib generasi bangsa kedepan?
Tentu dengan banyaknya utang luar negeri, akan menyebabkan
keresahan generasi kedepan karena merekalah yang akan menanggung semuanya
dengan cara membayar utang piutang itu. Meskipun demikian, ada anggapan, bahwa
itu tidak menjadi beban karena sudah adanya pembangunan infrastruktur yg
memadai bagi mereka sehingga utang tersebut mudah di atasi.
Semoga negeri tidak seperti kejadian yang terjadi di angola
dan zibabwe
Video Tentang Angola dan Zibabwe
No comments:
Post a Comment
Silahkan berkomentar dengan bijak dan sesuai dengan topik dan pembahasan